Posts

Showing posts from August, 2011

{komplonk86} Perbaiki velg Aerio yang peyang

sumber : kaskus

Gambar 1 - Velg before repair

gambar 2 - velg after
namanya BERJAYA BAN Lokasi di daerah pecenongan
Service jasa kena 250rb om dah termasuk press, las, cat dan balancing
Klo cuma press doang 125rb (include balancing)
waktu pengerjaan 2 jam (klo nga parah)

di press dan di las, soalnya di bengkoknya ada retak dikit jadi kata engko nya di las biar mantaff.....klo di bagian dalam ane nga sempet liat om soalnya ane ambilnya plg kerja dan sudah di pasang ban lagi jadi nya nga liat deh, kebetulan juga itu ban serep..he..he

tapi pas selesai hasilnya nga keliatan jelas abis di repair om...not bad lah,...but still not so good klo di bandingkan dengan Velg baru..he..he

by komplonk86

{prim} Laporan Tune up dan bersihkan Throttle Body Aerio di Kharisma Motor

sumber : kaskus

Laporan 4 mata :

tune up sederhana di bengkel Kharisma Sby, mengingat lebaran sudah dekat. tadinya mau ke GBT Jl. Raden Saleh Surabaya, tetapi ditolak oleh bengkel karena untuk Carbon Clean tidak terima "pasien" dulu. ah, alasan udah jauh pake engga diterima.

nah karena engga ada waktu lagi untuk tune up maka dengan terpaksa tune up manual. dan ini tune up ala bengkel kharisma :
1. Lepas dan ganti busi
2. Lepas dan Cuci T.Body
3. Bersihkan Saringan Udara
4. Cek Filter oil
5. Cek Filter bensin
6. Cek Air Radiator dll
Gambar 1 - Persiapan bongkar

Gambar 2 - Kondisi Throttle Body

{prim} Ganti motor extra fan AC Aerio dengan merk Sanden KW

sumber : kaskus

Pagi-pagi mau pergi kantor, seperti biasa cek kondisi mobil. Mobil dalam kondisi warm up, kok ada yang aneh.. AC sengaja dinyalaiin tapi extra fan engga muter. ditungguin 5,10,15 menit sampe fan utama muter , tetep aja extra fan engga muter juga. kenapa ya..?? setelah aq coba cek ke dalam mobil. waduh AC-nya setengah dingin. padahal kemarin pulang kantor masih yahud. tapi setelah dingat kembali, perasaan ini rada engga enak saat kemarin sore pulang kantor memang AC rada engga dingin, yang bikin engga dingin disaat mobil IDLE/berhenti. Setelah kondisi mobil berjalan AC kembali dingin, tapi aq cuekin aja kemarin, kali aja SBY lagi panas.

Nah tadi terpaksa ke bengkel AC yang cukup bagus dan memang rekomendasi teman kantor nama bengkelnya HARIMAN Service AC. ada dua lokasi bengkel tersebut :

1. Didaerah Wiyung Surabaya (alamat lengkapnya tdk tau)
2. Jl. Mayjen Sungkono Surabaya (dekat SPBU Pertamina / Panin Bank)

lokasi agak nyempil dan sepi (mungkin lagi sepi), masuk dan langsung diperiksa teknisi. dan inilah hasil copotan motor extra fan yang bermasalah :

Gambar 1 - Motor Fan lama

tapi sebelum di copot diperiksa dulu kelistrikannya, apakah masih bagus atau tidak

dan sebelum itu dibengkel Hariman ada 2 type motor saja :
1. Motor merk Panasonic = Rp. 325,000 (termasuk pasang) menurut aq murah.
2. Motor Sanden (Imitasi) = Rp.225,000 (termasuk pasang), dilihat dari tampilan suku cadangnya engga beda jauh dengan aslinya "sanden"

karena faktor ingin coba2x yang murah , kan belum tentu yang murah jelek. jadi aq pilih yang imitasi. kelihatannya oke
maaf engga ke foto, dipasangnya cepet banget. lagi asik diajak ngobrol sama engkoh-nya sebentar aja (5 menit), barang sdh terpasang tapi suku cadangnya, masih sempet aq periksa dan bandingkan dengan "panasonic".

Gambar 2 - Bongkar Motor

{Ronald AIC006} Sharing penggantian As Roda aka CV Joint dengan NKN vs LKS

sumber : milis Aerio Indonesia Club aerioindonesia@yahoogroups.com

Om Bagus,

Sekedar sharing, Beberapa waktu lalu, saya juga ngalamin mobil ga mau bergerak, padahal gigi sudah masuk, kejadiannya di tempat rame lagi.. Tapi untung bukan di lintasan KA..
Singkatnya, tersangka pertama kopling, ternyata setelah dibongkar, as joint kiri (CV Joint) yang bermasalah (bagian ujungnya sudah aus). Bentuknya seperti botol.

Alternatifnya ada 3 :
1. Orisinil = 1,7jt (diskon jadi 1,5jt)
2. NKN = 750rb (japan)
3. LKS = 390rb (taiwan)

Gambar 1 - CV Joint LKS

Gambar 2 - Inner CV Joint Orisinil vs LKS

Pada picture 1 dan 2, Perbandingan yang ori dan LKS, yang LKS lubangnya seperti segitiga. Jeroannya pun beda, tapi tetep bisa dipasang, kalo si om pilih yang ini.

{Frogfoot} Laporan Overhaul Aerio karena overheat yang disebabkan kompresi bocor alus

sumber : kaskus
mo report neh..

Setelah bingung Aerio mengalami overheat dan sminggu kmd air radiator meluber dari tabung reservoir. Starter kondisi mesin dingin dengan tutup radiator terbuka air tdk menyembur dari lubang pengisian radiator, hanya kl dipanaskan 3 mnt br mulai meluap. Kondisi air radiator tidak bercampur minyak dan kondisi oli mesin tidak tercampur air. Sudah dicek termostat, waterpump segala macem, didapati kompresi mesin bocor dan mengharuskan turun 1/2 mesin aka overhaul. cylinder head msh normal/tdk melengkung. Nanti mau dicoba jln agak jauh, kmrn br jalan dlm kota aj.mg2 nda ad mslh. Krn PS ad minyak yg keluar trnyata ad seal yg dah aus, jd skalian mbenerinnya.
Eh iya, kmrn jg ganti brake pad dpn dg mergent+bubut disk brake, hasilnya sampai saat ini lumayan enak buat jalan.
Daftar jajan oreo nya neh...

Packing Cylinder HeadRp. 450.000
Seal PSRp. 130.000
Seal kruk AS Rp. 45.000
O ring seal CylRp. 40.000
Minyak PSRp. 45.000
Castrol MagnatecRp. 260.000
Selang by passRp. 25.000
Oli persnelingRp. 75.000
Brake pad MergentRp. 275.000
Bubut Disk BrakeRp. 140.000
CoolantRp. 100.000
Ongkos BPRp. 480.000
mg2 kelar dech mslh oreonya, dah mepet lebaran ini...

taunya ane bw ke beres jogja. cek smua nya normal, itu aj dr jam 10.30-jam 3 br kluar analisa kl kopresi bocor. tdk muncrat itu kl mesin bnr2 dingin/pagi hr. kl sdh dipanasin aj 3 mnitan br air luber keluar trs menerus.jalan 25an km aj rservoir dah penuh/meluap kyk mendidih gt.air direservoir ckp panas + ad uap udara yg keluar trs. jd kl selang diangkat yg kluar udara aj, airnya sdikit skali.kata mekanik seniornya itu tanda2 awal kompresi bocor, krn msh halus aj kbocorannya.
waktu dbongkar pack silindernya mmg sdh tdk 100% nutup sempurna

by Frogfoot

{Angga} Penjelasan Kode-kode atau angka-angka pada Velg

sumber : kaskus

Apa itu PCD?
PCD atau pitch circle diameter adalah jarak lubang baut pada velg.

Bagaimana cara mengukur PCD?
Dalam setiap velg biasanya terdapat data PCD''
Contoh pada suatu velg tertulis 4x100,, artinya adalah velg tersebut berlubang 4, dan jarak setiap lubang berjumlah 100mm,,

Bagaimana cara mengukur PCD?
Untuk mengetahui sendiri PCD roda mobil anda, ukurlah dengan penggaris diameter lingkaran baut rodanya dengan penggaris.

Gambar 1 - Ukur PCD

Apa itu OFFSET/ ET?
offset adalah satuan ukur yg terdapat pada bagian garis tengah (center line) velg yang menempel ke teromol mobil,, Offset menandakan seberapa besar velg menjorok ke dalam atau ke luar. Offset ditandai dengan bilangan angka plus kode berjuluk ET. Semisal ET25, ET45, dan seterusnya. Semakin kecil angka maka penampang tengah velg makin celong ke dalam dan bibir velg lebar.
Semakin besar offset, maka bila dipasangkan velg akan semakin kedalam fender mobil

Dalam gambar terlihat 3 contoh velg dengan bagian tengah yang semakin keluar

Gambar 2 - Offset

pada gambar 1 mengaplikasi offset negatif (-) sehingga garis tengah (center line) velg semakin masuk mendekati bibir dalam velg,, jika mengaplikasi offset ini, maka velg akan semakin keluar dari fender mobil,,

pada gambar 2 mengaplikasi offset standar sehingga bagian garis tengah (center line) velg berada ditengah2,, offset seperti ini umum dijumpai pada velg standar/bawaan kendaraan,,

pada gambar 3 mengaplikasi offset positif yg besar (et 50,dsb) sehingga garis tengah (center line) velg semakin keluar mendekati bibir velg luar,, jika mengaplikasi offset ini, maka velg akan semakin masuk fender mobil,,

Keterangan yang menyertai sebuah Velg racing biasanya dalam bentuk :
"Antera114 / 16x7 / Hole 4x100 / ET25"
Keterangan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :
Antera114 : kode model velg dari Antera,
16x7 : dimensi Velg (dalam inch) x lebar velg
Hole 4x100 : PCD velg tersebut ialah 100mm dengan 4 lubang
ET25 : Offset velg tersebut ialah 25

by Angga

Versi lain dalam bahasa Inggris bisa dibaca di sini.

DIY : {Centraltech8} Perbaikan bumper sobek dan cat bumper belakang Next G serta cat velg

sumber : kaskus

Gambar 1 - Bumper

Gambar 2 - Bumper

DIY : tune up Next G dan bersihkan kerak pembakaran serta ganti oli mesin berikut filter oli

Gambar 1 - odometer 100ribu KM

Waktunya ganti oli, sekalian tune up dah. Tune up Next G ato Aerio ya gitu-gitu aja, nothing special.
1. Bersihkan filter udara, kebetulan sekarang dah punya kompresor angin :D
2. Bersihkan Throttle Body, tapi maen semprot ajah, lagi males nurunin.
3. Skalian bersihin PCV Valve.
5. Ama semprot lubang busi pakai Cairan Engine Conditioner.
6. Mau yang laen tapi masih males ngerjainnya, karena injector juga dah pernah dibersihkan.

Hmm semprot lubang busi pakai Engine Conditoner juga selama ini cukup lumayan lah, cuman males asap putihnya aja. Dulu di Aerio sempet pakai vacuum cleaner untuk sedot balik cairannya, mayan hitam dan kliatan serpihannya kecil-kecil, cuman ga sebanyak kalau Carbon Clean beneran. Kalau disedot juga starter lagi gampang ketimbang cairan dibiarin. Weits...... napa ga coba semprot pake kompresor aja yah ?? Lanjut....

Gambar 2 - DCS Engine Conditioner dan sikat kawat

DIY : Komparasi level oli matic dari pembacaan dipstick di beberapa kondisi

Kelanjutan dari blog cara baca level oli matic. Newbie buat lagi beberapa catatan pengecekan di beberapa kondisi pengecekan level oli matic via dipstick. Tulisan di sini hanya untuk komparasi saja, tetapi tata cara pengecekan level oli yag benar silahkan baca di manual book, untuk kasus Suzuki Aerio / Next G bisa dibaca pula di sini.

Kondisi-kondisi sewaktu pengecekan :
  1. Mesin Dingin, belum dinyalakan semalaman
  2. Mesin Hidup, indikator biru masih menyala, tuas masih di P
  3. Tuas transmisi dipindahkan sampai ke L dan kembali lagi ke P, Mesin masih hidup
  4. Sama seperti gambar 3, indikator biru sudah mati, mesin masih hidup
  5. Setelah dipakai jalan 7 km, dengan cara nyetir sedikit agresif sampai rpm 4500 karena barengan tune up, jadi sedikit dilakukan "italian tune up"

Gambar 1 - Mesin Dingin

Gambar 2 - Mesin menyala

DIY : Menambah emblem 4Matic pada Suzuki Baleno Next G Automatic

Pembelian : Toko Raya Persada Utama - kedungdoro Surabaya
Harga : 70rb

Gambar 1 - Logo 4Matic orisinil

Gambar 2 - Terpasang

{modhie} Cuci headlamp dan Smoke reflektor

Gambar 1 - proses cuci headlamp

Gambar 2 - Cuci dan bikin smoke reflektor

Bengkel Fariz di Barito - Semarang
Harga 125 kiri kanan (cuci) atau 150 sepasang cuci termasuk Smoke.
Mika dilepas dan diamplas/poles biar bening, refletor dihitamkan dengan cara cat pilox item dof

by Modhie

{Kijangtua} Info remote JVC mini untuk beberapa model Head Unit JVC

sumber : kaskus
ini remote yang versi baru loh om.. bentuknya kecil kayak remote alarm mobil

Gambar 1 - Remote JVC mini

gw gak suka bentuknya... enakan yg versi lama bawaan oreo, bentuknya gede lebih enak di genggam...tapi remote ini dah gw tes bisa dipakai di 3 HU jvc berbeda...

Gambar 2 - Remote JVC KWC770

{bahrun aic281} Ganti Otomatis Switch Fan aka ECT Sensor untuk mengatasi gejala Overheat

sumber : milis aerioindonesia@yahoogroups.com
subject email : Overheat Again
penulisan : Dari posting terbaru menuju posting terlama

Gambar 1 - Letak ECT Sensor yang diganti

15 Agustus 2011 9:39
sama om DIX, masih ketar/i lirik2 water temperature mulu
nanti ane kabar/in lagi ya om, buat minta tolong diperiksa lagi busi dkk

Salam
Bahrun - AIC 281

15 Agustus 2011 9:15
Semoga ga ada masalah lagi deh, udah sembuh ga demam lagi (masih rada ga yakin sih)
Oh iya, oreo om Bahrun oldmod tapi bisa tau detail temperatur karena udah pasang indikator water temperatur.

ECU posisi di dalam kabin, di kiri belakang laci depan. Kira2 di belakang roda kiri depan.

trims
- DiX -
AIC 198

{prim} Ganti CV Joint Aerio merk MTK dan Kampas Rem depan merk Mergent di bengkel Kharisma Motor

sumber : kaskus

Laporan Singkat Jajan CV Joint :http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=5467885603665040681&postID=4131767926261286871&from=pencil

Tanggal 13-08-2011, tadinya mau cek kaki2x, tapi yang paling urgent adalah mengganti CV joint. krn udah bunyi kletek2x kalo lagi belok kesemua arah. jadi penggantian lainnya entar nyusul mengingat masalah dana (berarti banyak PR , maklum mobil 1/2 tua 2002)
nah setelah sekian lama, dan juga dibantu sama om2x disini mengenai lokasi perbaikan maka aq pilih tempat yang dekat dengan acara istri di daerah KODAM Brawijaya jl. Hayam Wuruk Surabaya (Bengkel KHARISMA). Pemilihan tempat ini karena aq kenal sama senior montir-nya namanya Bp. Bambang usia diatas 50 thn. orangnya kreatif, tangkas dan berpikir low cost tapi efisien.

berikut gambar2 setelah pembongkaran

Gambar 1 - Proses Bongkar

Gambar 2 - CV Joint lama

{Centraltech8} Tambal tangki bensin Next G dengan solder timah dan alumium

sumber : BB, kelanjutan cerita part 1 dan part 2 dan masih terjadi kebocoran.

Gambar 1 - Tambal tangki bensin pakai aluminium dan solder

Gambar 2 - Devcon Epoxy

Rencana coba di las ternyata tidak ada yang berani melakukan pengelasan tangki bensin, akhirnya ke tukan aluminium akhirnya ditambah plat + solder ulang (gambar 1). Trus disarankan pakai lem Epoxy merk Devcon (gambar 1) yang menurutnya kena batu aja kuat. Harga 17rb. Stik timah yang dipakai tukangnya banyak dan pemanasan menggunakan tabung.

bayar ke tukang nya 50rb om

lem epoxy nya 17rb.. gw beli 2 utk lapis sama cat semprot buat rapiin cat nya 16rb abis 100rb smua

jasa bongkar tangki nya gratis (DIY)

by Centraltech8

DIY : {Galagajrut} Pasang Corner Towing All New Jazz Facelift

sumber : kaskus
A fine weekend....saatnya buat ngoprek Njezz .....
Kemarin baru dapat stock Corner Towing buat Njezz...jadi nggak sabar buat masangnya.
Tapi karena warna lingkaran Hook towing nggak sesuai sama selera...ahkhirnya cat asli di kelupas lalu di cat ulang sama Merah tembus dan di clear coat. Warna idaman didapat ...
Bahan Towing kesemuanya berlapis Hard Chrome...dengan ketebalan besi sama dgn Towing Ori bawaan Njezz.

Gambar 1 - Towing Corner

Gambar 2 - Towing Corner pada All New jazz

{kirana01} Penggantian inner CV Joint Aerio Matic dengan merk NKN

Laporan pergantian inner CV Joint Aerio matic sisi kiri (kelanjutan dari pembicaraan inner CV Joint NTN dan laporan pembelian inner CV Joint NKN).

Gambar 1 - Inner CV Joint NKN Aerio Matic

Gambar 2 - Bungkus NKN

Diagnosa inner CV Joint dilakukan oleh ARI Suzuki saat mini gathering pemilik Aerio di BSD. Gejala : bunyi kretek2 pas belok kanan, kadang jalan biasa juga bunyi kalo ga salah pas pertama kali masuk gigi jalan juga nyentak. Tapi di kasus ini tidak kerasa bunyi waktu pertama kali jalan.
Harga NKN ini adalah 690rb di Sentosa Motor, terdiri dari inner CV Joint (model bundar), grease (di dalam plastik hijau gambar 1), karet boot (hitam).
Penggantian dilakukan di Bengkel Resmi Suzuki (Rawamangun Mellisa), grease menggunakan kyodo yushi. Jasa pasang 140rb (include PPN)

DIY : Menyambung tuas pembuka bagasi Next G yang patah dengan Lem Loctite

Gambar 1 - Loctite Super Glue
Beli di ACE seharga 55rb, tertarik pingin coba karena terlihat meyakinkan :D ditambah "janji" di kemasan formula gel anti drip jadi biar rapi nempelnya :)

Gambar 2 - Tuas bagasi patah

Nah ini dia yang mau diperbaiki, bahan dari plastik dan cukup berat juga tugasnya karena menarik kabel seling yang ke bagasi. Hasil lem kudu kuat.

{miketoyota} Tuneup Engine Conditioner dan setel CO di GBT Raden Saleh membuat Aerio matic makin ngacir

Gambar 1 - Emisi sebelum

Gambar 2 - Emisi sesudah

Hari ini, di GBT Raden Saleh Surabaya, Aerio matic 2003 dengan paket Tune Up Engine Conditioner seharga 250rb, dilakukan uji emisi awal, tune up, pembersihan Throttle Body, Carbon Clean ruang bakar, Injector Cleaning, uji emisi + setel AFR akhir.
Hasilnya terlihat perbedaan pada gambar 1 dan gambar 2 dimana awalnya AFR sangat lean mengakibatkan boros dan kurang bertenaga. Hasil yang dirasakan setelah tune up, Aerio Matic jadi ngacir, narik banget, jauh banget dibanding dari sebelumnya.

{miketoyota} Pasang audio di Aerio

sumber : kaskus
habis pasang audio dari mbl lama.
Bikin di Automaxx - Jln Cisadane 29 Surabaya
Biaya Box + Kabel 2 jt

prosesnya :

Gambar 1 - bikin box

Gambar 2 - setting kabel dll

{yurra2k5} ganti shockbreaker Kayaba premium, karet stopper dan karet support shock Aerio

sumber : kaskus

Gambar 1 - Karet Support Shock sudah retak

mau report oom
hari mau baru ganti shock breaker blakang n karet support shock (depan)
gejala shock biasa lah bunyi2 bikin ga nyaman istri di blakang hehehe
klo karet support setir kalo dibelokin bunyi kreek..kreeek..kreek gitu oom..ga nyaman deeh ditambah pula ngebuang (padahal baru di spooring)..
beres semua ganti gejalanya langsung ilang
shock breaker belakang 1 set kayaba premium (lokal)725rb
karet stopper 2 @15 rb30rb
karet support shock @125rb250rb
semua part beli di sentosa ngambil di rumahnya cibinong
ongkos di ratu motor bogor200rb
total (harga kenyamanan hehehe)1.205.00

by yurra2k5

{beersweeling} Report pergantian Radiator dan Pipa Radiator Aerio Matic

sumber : kaskus dan kaskus

Cerita awal dari masalah berkurangnya air radiator yang tidak normal :

Permisi suhu2 dan rekan2 aerio dan baleno
sori baru muncul lagi disini kbtln abis ke luar kota dl beberapa bulan ini
saya mau sedikit share tentang oreo 2003 matic
ada beberapa hal yg ingin saya tanyakan, mungkin rekan2 dan suhu2 di sini bs kasih masukan.


Kemarin smpt coba pulang kampung ke Sumedang, sehari sebelum brkt sy coba untuk kuras radiator, karena dari beli 2nd blm pernah di kuras, dan memang air di radiatornya sendiri sdh sangat kotor, dan akhirnya saya bawa ke bengkel radiator dengan niatan mau di kuras dan di isi dengan radiator coolant, tp ternyata menurut mekaniknya radiator nya sdh pernah di service dan ada 3 sekat yg sdh di matikan karena pernah ada kebocoran, jadi tidak bisa di isi dengan radiator coolant.
Setelah sdh beres semua ke esokan hari nya saya berangkat menuju Sumedang
pada awal nya di tol cikampek masih tidak ada masalah, tetapi ketika masuk tol cipularang lampu overheat menyala, dan sy pinggirkan mobil ke bahu jalan, dan tunggu smp panas nya turun, setelah itu sy cek radiatornya ternyata airnya habis sekali, sya isi kembali dan saya memtuskan utk jalan pelan saja sesampai nya di Sumedang saya cek kembali air radiator, dan smpt isi lagi sedikit.
Pada saat pulang kembali ke Jakarta pun saya berulang kali harus mengisi air radiator tersebut , sampai harus membawa 5 botol aqua 1 ltr buat jaga2
Sampai di jakarta di cek lagi tidak bermasalah, sampai saat ini kl buat jalan di dalam kota gak ada masalah.tetapi tiap pagi hari saat akan memanaskan mobil, harus tambah air radiator, apakh ini normal ??
atau sepertinya memang harus ganti radiator


mungkin rekan2 ada masukan atau punya case seperti saya


thanks

Dicurigai masalah berasal kebocoran pipa yang berkarat :
Gambar 1 - Pipa yang berkarat

Gambar 2 - Mulut pengisian radiator

DIY : Mengganti foglamp Aerio yang putus

Tools :
Obeng Plus
Obeng Minus
Tang

Bahan :
Lampu H3 55 watt (Aerio 1st gen menggunakan H3, beda dengan Aerio facelift)

Step-Step :
1. Buka bumper
2. Untuk mempermudah Lepaskan dudukan foglamp dari bumper dengan melepas 3 sekrup, berikutnya nampak bagian belakang foglamp :
Gambar 1 - Bagian belakang foglamp

3. Lepaskan 5 sekrup dari bagian belakang foglamp, sehingga nampak seperti gambar 2. Sekarang bohlam foglamp sudah terlihat, termasuk karet sekeliling foglamp yang mencegah air masuk biarpun melewati air.
Gambar 2 - Setelah sekrup dilepas

DIY : Pasang Klakson Hella Keong Merah pada Aerio

Kemarin beli Klakson Hella Keong Merah di ACME Kedungsari Surabaya seharga 150rb.

Gambar 1 - Hella keong

Di dalamnya terdapat sepasang klakson Hella dengan nada 400Hz dan 500Hz, sebuah relay 4 kaki merk Hella, kertas petunjuk instalasi. Di body klakson tertulis Made In India.

Setelah buka bumper dan amati lagi kondisi kabel ternyata masing-masing kabel sudah terdapat 2 kabel satu plus dan satu ground, satu klakson menggunakan socket sedangkan satu klakson menggunakan kabel skun.... Test copot kabel skun dan langsung tancapin ke soket klakson, test dan ternyata bunyi.... Sip ga perlu pakai relay bisa, newbie udah menduga sebelumnya karena pada standard aerio sudah terdapat relay untuk klakson.

Hmmm daripada potong kabel standard, mending bikin kabel baru saja pakai skun jadi tinggal tancap ke skun yang ada. Butuh sepasang skun male untuk masuk ke kabel skun yang sudah ada dan dua pasang skun female untuk masing-masing klakson.

Gambar 2 - Skun yang dibutuhkan

{modhie} Report overhaul Aerio karena Overheat

sumber : BB

Itemharga (ribu)
Packing silinder head195
Packing exhaust68
Packing intake37,5
Packing skep/throttle body15
Sil Klep 1 set290
Waterpump325
Termostat125
Selang by pass heater15
Oli220
Sealer20
Filter oli30
Ongkos slap150
Ongkos skur klep100
Ongkos mekanik*200
*pengerjaan di bengkel saudara

Cerita dari BB Group, Aerio mengalami overheat dan air radiator meluber dari tabung reservoir. Starter kondisi mesin dingin dengan tutup radiator terbuka menyebabkan air menyembur dari lubang pengisian radiator. Kondisi air radiator tidak bercampur minyak dan kondisi oli mesin tidak tercampur air. Sudah dicek termostat, waterpump segala macem, didapati kompresi mesin bocor dan mengharuskan turun 1/2 mesin aka overhaul. Ternyata selain cylinder head melengkung dan perlu diratakan dengan cara di bubut/slep, cylinder bawah juga kurang rata dan diratakan pakai kaca dan diamplas dengan menekan kacanya. Setelah selesai masih didapati air meluber dari tabung reservoir tetapi tidak menyembur dari lubang pengisian, diakali dengan sedikit mengganjal thermostat supaya lancar. Kondisi setelah overhaul tenaga makin ok karena kompresi meningkat.

Gambar 1 - Kondisi turun mesin

Gambar 2 - Kondisi sesudah