DIY : Pasang FX2000JET Inline Power Noise Suppressor untuk menghilangkan storing pada Head Unit China

 gambar 1 - New FX 2000 JET - Auto Noise Filter
gambar 2- Head Unit MP3 China merk Hollywood


Berawal dari Head Unit JVC bawaan Next G yang ngacau.... Tombol volume ga bener, fungsi pencari gelombang radio ga bener, CD audio ga fungsi, cassete tape juga macet-macetan, bahkan puncaknya Head Unit bisa tau-tau nyala sendiri meski tidak dihidupkan sama sekali X_X....Kebetulan juga ada yang nawarin head unit china dikasi label Hollywood dengan fitur MP3 via SD Card dan USB, FM Radio dan Aux IN dengan harga 225rb. Ya sudah samber aja deh mayan bisa play MP3 langsung, jarang pakai tape ama CD soalnya....sekedar bunyi dengerin music aja.... 

Lakukan testing pakai Aki bekas ama speaker bekas komputer, mayan lah....bisa USB, bahkan support Card Reader. Cuman untuk praktisnya biar ga nongol tancepin SD Card aja.... Sampe tahap ini OK, Lepas Head Unit JVC yang rusak, ambil harness cable bawaan, pasang sini situ dan pasang di mobil, everything is still OK. Suara ya memang asal bunyi lah. Tapi.... pas kontak di ON bahkan saat mesin menyala, engine noise atau storing atau bunyi melengking yang mengikuti rpm mesin muncul dengan luar biasa di speaker..... pusing kepala euy....
Wah gile ternyata ga selancar dugaan..... coba pasang JVC lagi ternyata fine-fine aja tidak ada storing.... Coba cari-cari info di internet, maklum newbie soal audio, wah ternyata masalah timbul paling banyak karena pasang amplifier. Coba-coba mulai dari grounding, test langsung ke aki, test tidak pasang antena,  menjauhkan head unit dari body mobil dsb....bahkan test seperti kebanyakan pioneer mengalami masalah yaitu grounding RCA dengan body head unit juga tetap tidak menolong meski suara noisenya lebih lirih...Suara storing ternyata juga didapati hanya dengan kontak ke ON tapi mesin belum hidup, artinya bukan dari alternator ataupun ignition coil/busi. Berarti kalo ga EMI dari ECU ya dari fuel pump. Ada petunjuk lain dengan memisahkan jalur kabel power dari jalur audio.... hmmm iya kalo pasang amplifier, lha ini pakai harness bawaan, gimana misahinnya.... coba-coba dah digabung dan diseperate pakai isolasi, dibungkus, nyatanya tidak menolong sama sekali. 
Iseng test pasang AKI bekas seperti di percobaan no 2, eh storing ga ada sama sekali, bahkan mesin menyala sekalipun tidak ada masalah. Bener-bener sembuh dari storing :)
gambar 3 - Testing
Ternyata masalah berikutnya muncul, tiap 2 hari akinya habis dan perlu di charge ulang.... ribet, akhirnya coba deh pasang ke cigarette lighter buat sekalian charge aki... Eh padahal sudah terkoneksi ke mesin, tapi storing tidak muncul kembali, kecuali bila aki kehabisan listrik akan muncul storing sebentar tapi setelah aki tercharge maka storing kembali hilang. Cukup OK sebenernya karena ga ribet ngecharge manual, tapi masih bingung penempatan aki tambahannya, mengingat karena baru percobaan digeletakkan sekenanya dan kabel berseliweran....

gambar 4 - Diagram pemasangan
 gambar 5 - Kemasan
 gambar 5 - Nota
Coba baca-baca lagi dari artikel -artikel sebelumnya, ternyata disebutkan juga kalau dari power 12 volt sebagai power ke Head Unit bisa jadi sudah terdapat rembetan noise di sana. Pada Head Unit yang baik sudah dilengkapi filter di dalamnya, sedangkan pada Head Unit yang newbie pakai sepertinya tidak ada sama sekali....penempatan aki yang dekat dengan Head Unit berfungsi sebagai peredam noise pada kabel power tersebut, makanya sejak pasang aki dan aki dihubungkan melalui cigarette lighter noise tetap tidak muncul. Dari sana ternyata ada produk untuk meratakan power supaya bersih dari noise. Dari internet juga ada yang menampilkan diagram pembuatannya, cuman males bikin sendiri coba cari produk jadinya saja. Setelah browsing cari-cari, mayan di surabaya ada jual dengan harga 77rb.
 gambar 6 - Pasang di wiring harness

Coba rakit pada kabel harness, dan tambahin relay lagi biar arus benar-benar putus apabila kunci kontak di OFF. Maklum Head Unit kadang ngaco bisa menyala lagi juga kalo kunci dicabut tanpa di OFF, bahaya aki tekor. Setelah test pasang, mantap noise ga ada dan ga usah pusing pakai aki tambahan.

Perakitan FX2000JET cukup jelas, terdapat 4 kabel : sepasang power input (plus dan minus) dan sepasang power output (plus dan minus). Input diambil dari Aki atau dari wiring harness bawaan mobil B+ (kuning) dan Ground (Hitam), tetapi karena newbie ga ingin aki tekor maka input B+ dipasang relay yang ditrigger oleh kabel ACC (merah). Ouput dihubungkan ke B+ (kuning) dan ACC (merah) dari Head Unit, sedangkan minusnya dihubungkan dengan kabel Ground (hitam).

regards,
singachu

Comments

most read in a week

Socket Connector / Wiring Diagram Head Unit Fujitsu Ten

DIY : Bikin label fungsi fuse dan relay Aerio / Next G

Mencari tau fungsi Relay di fusebox Aerio

DIY : mendongkrak Grand New Kijang Innova

Ganti steering rack Ertiga dengan merk Heiker {Muhammad Rivaldi}