Throttle Body Spacer untuk Aerio hasil riset AIC Jakarta

 gambar 1 - Throttle Body Spacer 
 http://otodiy.blogspot.com 
Sudah beberapa Aerio Member di Jakarta yang pakai, kerasa akselerasi lebih enak, buat harian sih lebih enak. Ya lumayan lah nambah-nambah dikit. Dibanding Intake Elbow hampir sama, hanya Intake Elbow lebih enak sampai atas. Nyobainnya pakai filter box standard.
Pemasangan setelah TBS ke TB ga perlu packing lagi karena bahan dari Poly Urathane (PU) yang lentur.

Lubang innernya polosan, memang tidak rata karena waktu ngebor ikut goyang. Sebenernya tujuan TBS ini kan supaya flow udara turbulence dengan cara saluran TBS dibikin tidak rata yaitu diameter lebih gede dari aslinya. Bentuk Intake Manifold aerio rada unik seperti BMW lawas, dengan bentuk manifold seperti ini kurang efektif untuk TBS yang model beralur selain juga proses bikinnya lebih rumit....di M15A generasi Swift dan SX4 manifold balik model konvensional dengan TB di samping manifold.
Lubang baut ada beda antara 2 baut dengan 2 baut lainnya, dibuat sengaja demikian biar ga ketuker posisinya, ada 2 yang lebih gede. Lubang yang kecil memang seret bautnya tapi tinggal didorong aja pasti masuk kok, PU kam masih sedikit flexible. Harusnya lubang baut yang kecil tadi kurang gede dikiiit biar bautnya gampang masuk.
 gambar 2 - pesanan AIC Surabaya dengan harga special
Harga cukup murmer untuk ukuran TBS, ya karena masih dalam satu club.
 gambar 3 - cara pasang dari sumas DIX
gambar 4 - cara pasang dari sumas DIX
Soal kabel gas, kebanyakan bisa disetel sampai hampir ujung, tapi ada kasus jarang yang kabel gasnya agak lebih panjang jadi kudu nambah dudukan.

sumber : WA Sumas DIX - AIC Jakarta dan BB Group AIC Surabaya

Comments

most read in a week

DIY : Bikin label fungsi fuse dan relay Aerio / Next G

Socket Connector / Wiring Diagram Head Unit Fujitsu Ten

Mencari tau fungsi Relay di fusebox Aerio

DIY : mendongkrak Grand New Kijang Innova

Ganti steering rack Ertiga dengan merk Heiker {Muhammad Rivaldi}