Ganti baut pengikat balljoint Aerio dengan baut universal

 gambar 1 - kiri baut universal, kanan baut ori aerio
otodiy.blogspot.com
Newbie sempat bingung dengan bunyi klotok kencang saat melewati polisi tidur dengan kondisi ban miring, balljoint, cv joint, stabilizer, support shock, support per dipastikan baik, ternyata karena baut balljoint kurang kencang, karena dratnya ada yang slek (gambar 1 sebelah kanan). Dicoba hilangkan ring supaya bisa lebih kencang, hasilnya bunyi normal, cuman karena ada drat yang slek dikuatirkan lama-lama renggang lagi dan mungkin makin parah sleknya kalau sering dikencangkan ulang.
Coba cari-cari di toko online juga nanya-nanya ternyata tidak tersedia. Padahal dilihat di eparts sebenernya ada kode partnya :
gambar 2

gambar 3 - part yang diganti

Coba cari-cari baut universal via online ternyata banyak yang mirip, tinggal ukuran yang agak susah memastikan kalau beli online. Akhir dicoba ke toko baut lokal di sidoarjo, mobil didongkrak dan diganjal, baut balljoint dilepas buat contoh dan dicoba ukur pakai sketmat, diameternya 10 mm.

Ke toko baut di jl kartini sidoarjo, lupa nama tokonya. Tunjukin bautnya ke penjaga tokonya. Bingung penjaganya, yang punya toko tanya, tunjukin bautnya, dibilang ini drat nya halus, ga punya. Aku bilang asal diameter ini sama, gpp, asal dari baja ya. Ditanya lagi, tapi ukuran kuncinya beda, lebih besar dari contoh. Aku bilang gpp.
Akhirnya diambilkan 2 macam bautnya, beda di panjangnya. Coba ukur pakai sketmat bener 10 mm. Dratnya lebih kasar jadi lock nut bawaan ga bisa masuk demikian juga sebaliknya mur dari baut itu ga bisa masuk ke baut standard. Ada 2 macam, yang pertama bautnya lebih panjang dari ori, area tanpa dratnya lebih panjang sekitar 1-2 mm dari ori. Sedangkan macam yang kedua panjang bautnya kurleb ori, tapi area tanpa dratnya lebih pendek. Akhirnya diputuskan ambil yang pertama saja. Untuk ngakali supaya dratnya pas bisa nekan knuckle pengunci, ganjal ring 1 atau 2 lembar. Cuman ringnya ga ada yang baja, besi putih biasa.
Sedangkan untuk mur nya biasa saja bukan lock nut yang ada nilonnya biar ga longgar lagi, karenanya diputuskan beli murnya dua biji, yang pertama untuk mengencangkan baut, yang kedua untuk mengunci mur pertama biar ga muter dan jadi longgar kena getaran.
Total harga 5rb saja, untuk 1 baut baja + 2 mur baja + 3 ring plat biasa. Moga-moga bisa kepasang.
O ya ukuran kuncinya beda, kalau yang ori pakai kunci ukuran 14 mm, sedangkan yang universal kunci ukuran 17 mm.

 gambar 4 - kemasan plastik, mau dipasang
 gambar 5 - pasang 2 ring
Coba pasang 1 lembar ring dulu, ngelihat apakah dratnya pas, ternyata kurang dikit, jadi dipasang saja 2 lembar ring biar lebih kencang ngiketnya.
 gambar 6 - kencangkan dengan dua kunci ukuran 17 mm

Setelah itu kunci mur yang sudah dikencangkan dengan mur tambahan biar ga mudah longgar kena getaran.

 gambar 7 - terpasang

Selesai, untung ada yang jual cocok ukurannya. Khusus untuk yang ini, yang penting cocok diameternya, panjang cukup, ukuran kunci tidak masalah kalau beda. Dan yang penting baut baja.
Oya sebenernya ada lagi grade baut baja, nah ini yang aku kurang paham sih. Ini yang bahaya kalau sampai putus. 

regards,
singachu

Comments

Post a Comment

most read in a week

DIY : pasang sendiri peredam Plafon Wagon R {wagireng}

Image
 gambar 1 - Rockwool -  beli 1 meter masih sisa loh http://otodiy.blogspot.com Berikut ada titipan foto dari agan wagireng , Gresik-JAWATIMUR pemasangan peredam plafon di Wagon R dari bahan rockwolll atau biasa disebut akustik....  bahan bisa dibeli dgn harga sekitar 60-70rb per meter tergantung lokasi agan sista, plus lem Aibon atau Fox,  jangan lupa gunting dan obengnya yaa.... 
Read more

Socket Connector / Wiring Diagram Head Unit Fujitsu Ten

Image
 gambar 1 - Socket Connector http://otodiy.blogspot.com Masih penasaran dengan kabel untuk Camera Mundur biar bisa dipasang di Grand New Kijang Innova type G. Biarpun sudah membaca cara pasang camera mundur di Innova type V , tapi karena Head Unitnya beda tipe dengan Innova type G , biarpun sama-sama merk Fujitsu Ten, apalagi di panduan masih ragu mana Video IN plus dan groundnya, maka newbie coba browsing-browsing lagi buat nambah referensi. Dan dari google ketemu gambar-gambar berikut ini, meski kenyataannya tetap ada beda yah, but enjoy..... and do at your own risk....
Read more

DIY : tambah relay power window Aerio

Image
 gambar 1 - hasil penambahan relay power window Dari hasil troubleshoot power window yang ngadat-ngadat dan kadang macet , didapati bahwa motor power window tidak ada masalah , tombol yang dulu pernah patah juga tidak ada masalah, tetapi masalahnya ada pada PCB, terbukti di percobaan yang lalu dengan tukar PCB saja gejala sudah hilang (gambar 2). Maka sebelum memutuskan untuk mengganti unit tombol utama, newbie putuskan untuk penambahan relay ke motor power window, sehingga kerugian hambatan pada kabel yang telah lama dan juga hambatan internal dari unit tombol power window bisa terbantu. Dengan penempatan relay maka motor power window akan mendapatkan arus yang lebih besar dan lebih stabil.
Read more

Mencari tau fungsi Relay di fusebox Aerio

Image
Fuse atau sekring di fusebox Aerio yang letaknya di ruang mesin Aerio bisa dibaca di manual book. Tapi di sana ada relay juga dan sayangnya tidak ada penjelasan fungsi dari masing-masing relay tersebut. Newbie coba tanya-tanya di forum beberapa terjawab tapi sebagian besar tidak tau. Hmm catat-catat dulu dah apa yang dah tau, nanti kalo ada tambahan lagi ya tinggal update lagi..... :D gambar 1
Read more

DIY : Bikin label fungsi fuse dan relay Aerio / Next G

Image
Gambar 1 - Main Fuse Box hanya kode saja Bikin label yuk buat kasi keterangan fungsi dari Fuse dan Relay yang ada di ruang mesin karena hanya ada keterangan Ampere dari Fuse dan kode Relay saja tanpa ada keterangan jelas mengenai fungsi dan sirkuit apa yang dilindungi. Pada user manual terdapat penjelasan mengenai fungsinya tetapi tidak ada kejelasan secara lengkap untuk fungsi-fungsi relay, selain itu dengan adanya label petunjuk singkat pada ruang mesin membuat praktis bila melakukan pengecekan apalagi di kala darurat. Gambar 2 - Label Main Fuse Box - balik dan sejajarkan saja untuk baca
Read more

Ganti steering rack Ertiga dengan merk Heiker {Muhammad Rivaldi}

Image
gambar 1 otodiy.blogspot.com #Sharing Baru ganti Racksteer assy merk Heiker. Build qualitynya oke punya nih.. bootnya bahan plastic rubber lebih kuat dan awet, casingnya semi-polished, dan kata sellernya sih untuk internal dalemnya (rack and pinion) nya udah anti karat juga jadi aman kalo kemasukan air. Saya sempet bandingin build qualitynya dengan Racksteer bawaan ertiga (merk sona) kurang lebih sama.. cuman entah kenapa rasanya si Heiker ini lebih solid qualitynya, tapi untuk cover as pinion atas saran saya pake bawaan ertiga aja karena plastic dan foam sealnya lebih bagus daripada punya heiker ini. Kalau melihat dari segi harga sih menurut saya lebih worth ini dibanding racksteer assy original (1.4 jt vs 6 jt 😂). Tapi untuk durabilitas? Well see dia tahan berapa lama.. 😁.
Read more

Service ASC dibutuhkan, ganti bearing roda dengan magnet ABS Xpander dengan merk NTN {Lay Joseph}

Image
gambar 1 otodiy.blogspot.com Sore om dan tante.pengen curhat nih.ceritanya begini tiba tiba muncul servis sistem ASC.lalu saya masuk ke beres hari Kamis kemarin.dan dikatakan sensor abs nya aus kena tali layangan.lalu kata org beres harus inden 2minggu dan karena bukan kesalahan dr pihak pabrik saya disuruh beli dengan harga 376rb dan ok saya mau GPP supaya cepat slesai.tapi saya ngotot tidak mau gimana caranya harus ready barangnya.dan ternyata hari ini org beres copot sensor abs di mobil testdrive.lalu ternyata masih tetap muncul tulisan di layar.dan ini bilang lagi "KATANYA" mekanik lakernya ternyata aus kena benang layangan.tp saya heran apa hubungannya ya laker sama sensor.padahal saya lihat malah lakernya itu tidak center.yg bagian atas(garis biru) emang benar kena gesekan tali tapi bagian bawah masih utuh(garis merah).dan karena lakernya sudah aus mangkanya sensornya tidak mau baca.ini "KATANYA" mekanik sudah dicoba dr unit test drive dicopot lah dan dipindah
Read more