{dino_lowrider} Kerusakan system pendingin Opel Blazer karena air biasa
sumber : http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?f=19&t=13944&start=0
kelanjutan dari : http://otodiy.blogspot.com/2010/11/diy-dinolowrider-test-air-ac-vs.html
Copy paste dari Serayamotor.com apa adanya dari yang diposting Dino_lowrider.
kelanjutan dari : http://otodiy.blogspot.com/2010/11/diy-dinolowrider-test-air-ac-vs.html
Copy paste dari Serayamotor.com apa adanya dari yang diposting Dino_lowrider.
Ini kerusakan yang diakibatkan karena tidak memakai radiator coolant. Perlahan tapi pasti menyebabkan kehancuran radiator dalam 2 sd 3 tahun , dan kerusakan di head cylinder dasn water jacket , wajib turun mesin untuk mengganti packing atau memotong / papas kepala silinder.
Untuk radiator yang pernah bocor karena telah terserang karat (ditandai dengan warna air coklat), WASPADALAH.
Dapat ane katakan nyawa mobil adalah oli dan air. Mobil yang memakai oli kualitas baik , mengganti oli sesuai jadwal , serta memakai coolant dari baru , usia mobil bisa long life. Bahkan sesuai dengan sharing pengalaman ,ada yang bisa mencapai 20 tahun bahkan lebih , atau 900.000 Km tanpa turun mesin.
Untuk yang berniat mencari mobil bekas , terlebih dahulu lihatlah radiator , buka cap-nya. kalau melihat si empu mobil tidak memakai coolant dan warna airnya coklat , urungkan niat untuk membelinya.
Karena dapat dipastikan dalam jangka waktu dekat , wajib ganti radiator , bahkan turun mesin.
Untuk yang telah terbiasa memakai air biasa , dan melihat karat sudah terbentuk dalam radiator , segera kuras air. Bilas dengan menggunakan air bersih , 3 sampai 4 kali , sampa air buangan terlihat jernih.
Jangan pernah memakai RADIATOR FLUSH , karena justru akan mengikis kerak karat dan menyebabkan radiator bolong berpori - pori. Isi dengan coolant yang sesuai spec. Dan berdoa semoga tidak terjadi kebocoran ...hehe..
Untuk radiator yang sudah diservis dengan cara dibongkar dan digosok gosok , lalu di solder kembali , biasanya kembali akan bocor dan mampat karena karat yang sudah terlalu parah.
Untuk radiator yang sering bocor , menambah air radiator setiap beberapa hari sekali , WASPADALAH. ini menanakan ada kerusakan / rembesan baik di radiator ataupun di tempat lain , baik di hose / selang2 karet dan engine. Ini juga ciri perawatan cooling system yang kurang baik.
Untuk cooling system kendaraan yang dirawat dengan baik , menambah cairan biasanya sekitar 2 atau 3 bulan sekali , bisa dilihat di tangki reservoir. ini terjadi karena ada sedikit penguapan dari air pendingin. Tetapi untuk lebih baiknya check ketinggian reservoir sekitar 1 minggu sekali.
Hampir semua pabrikan mobil eropa , AS , Jepang misal honda dan Toyota, melarang penggunaan coolant yang mengandung silikat dan borat , karena akan menyebabkan pegikisan water pump. Karenanya pabrikan coolant saat ini mengeluarkan coolant jenis baru yang memakai OAT / bahan organic sebagai pengganti. Memiliki sifat lebih kuat terhadap suhu dan udara sehingga lifetimenya sekitar 5 tahun bahkan lebih. Sedangkan yang konvensional memiliki lifetime 2 tahun.
Khusus untuk prestone : organic ( OAT ) adalah type extended life berwarna orange , botol silver. Sampai sekarang penggunaan coolant tanpa silikat dan borat ini masih pro dan kontra. Karena penggunaan colant konvensional ( Misal prestone hijau ) , tidak menimbulkan masalah dipakai bertahun2 lamanya.
Justru coolant OAT , banyak yang melaporkan bereaksi terhadap seal karet , sehingga mengakibatkan kebocoran. Inipun masih pro dan kontra. Karena banyak pemakai yang memakai tanpa ada masalah.
Walau nggak ada masalah dengan coolant konvensional , Ane sekarang mencoba memakai prestone orange , untuk coba coba aja..walau jujur masih ada rasa ragu. Mungkin lebih aman memakai coolant dari pabrikan mobil ya???? heheheh...
ternyata pemilihan coolant RUMIT BANGET YA ??? Nggak seperti yang dibayangkan sebelumnya , yang penting ada warnanya udah cukup dan bikin tentram hati...
Berikut Foto2 kerusakan radiator dan head silinder engine karena tidak memakai coolant:
1.Air yang merembes ke dalam ruang bakar , karena kerusakan gasket dan porosity head silinder
2.Saluran water jacket berwarna coklat orange menandakan karat sudah parah
Untuk radiator yang pernah bocor karena telah terserang karat (ditandai dengan warna air coklat), WASPADALAH.
Dapat ane katakan nyawa mobil adalah oli dan air. Mobil yang memakai oli kualitas baik , mengganti oli sesuai jadwal , serta memakai coolant dari baru , usia mobil bisa long life. Bahkan sesuai dengan sharing pengalaman ,ada yang bisa mencapai 20 tahun bahkan lebih , atau 900.000 Km tanpa turun mesin.
Untuk yang berniat mencari mobil bekas , terlebih dahulu lihatlah radiator , buka cap-nya. kalau melihat si empu mobil tidak memakai coolant dan warna airnya coklat , urungkan niat untuk membelinya.
Karena dapat dipastikan dalam jangka waktu dekat , wajib ganti radiator , bahkan turun mesin.
Untuk yang telah terbiasa memakai air biasa , dan melihat karat sudah terbentuk dalam radiator , segera kuras air. Bilas dengan menggunakan air bersih , 3 sampai 4 kali , sampa air buangan terlihat jernih.
Jangan pernah memakai RADIATOR FLUSH , karena justru akan mengikis kerak karat dan menyebabkan radiator bolong berpori - pori. Isi dengan coolant yang sesuai spec. Dan berdoa semoga tidak terjadi kebocoran ...hehe..
Untuk radiator yang sudah diservis dengan cara dibongkar dan digosok gosok , lalu di solder kembali , biasanya kembali akan bocor dan mampat karena karat yang sudah terlalu parah.
Untuk radiator yang sering bocor , menambah air radiator setiap beberapa hari sekali , WASPADALAH. ini menanakan ada kerusakan / rembesan baik di radiator ataupun di tempat lain , baik di hose / selang2 karet dan engine. Ini juga ciri perawatan cooling system yang kurang baik.
Untuk cooling system kendaraan yang dirawat dengan baik , menambah cairan biasanya sekitar 2 atau 3 bulan sekali , bisa dilihat di tangki reservoir. ini terjadi karena ada sedikit penguapan dari air pendingin. Tetapi untuk lebih baiknya check ketinggian reservoir sekitar 1 minggu sekali.
Hampir semua pabrikan mobil eropa , AS , Jepang misal honda dan Toyota, melarang penggunaan coolant yang mengandung silikat dan borat , karena akan menyebabkan pegikisan water pump. Karenanya pabrikan coolant saat ini mengeluarkan coolant jenis baru yang memakai OAT / bahan organic sebagai pengganti. Memiliki sifat lebih kuat terhadap suhu dan udara sehingga lifetimenya sekitar 5 tahun bahkan lebih. Sedangkan yang konvensional memiliki lifetime 2 tahun.
Khusus untuk prestone : organic ( OAT ) adalah type extended life berwarna orange , botol silver. Sampai sekarang penggunaan coolant tanpa silikat dan borat ini masih pro dan kontra. Karena penggunaan colant konvensional ( Misal prestone hijau ) , tidak menimbulkan masalah dipakai bertahun2 lamanya.
Justru coolant OAT , banyak yang melaporkan bereaksi terhadap seal karet , sehingga mengakibatkan kebocoran. Inipun masih pro dan kontra. Karena banyak pemakai yang memakai tanpa ada masalah.
Walau nggak ada masalah dengan coolant konvensional , Ane sekarang mencoba memakai prestone orange , untuk coba coba aja..walau jujur masih ada rasa ragu. Mungkin lebih aman memakai coolant dari pabrikan mobil ya???? heheheh...
ternyata pemilihan coolant RUMIT BANGET YA ??? Nggak seperti yang dibayangkan sebelumnya , yang penting ada warnanya udah cukup dan bikin tentram hati...
Berikut Foto2 kerusakan radiator dan head silinder engine karena tidak memakai coolant:
1.Air yang merembes ke dalam ruang bakar , karena kerusakan gasket dan porosity head silinder
2.Saluran water jacket berwarna coklat orange menandakan karat sudah parah
gambar 1
gambar 2 - Kerusakan Radiator Opel Blazer
gambar 3 - Selang Hose yang dibelah menunjukkan karat yang sangat parah
Anda nggak pengen khan mobil anda mengalami seperti foto2 di atas.
Makanya jangan percaya MITOS tukang radiator yang mengatakan Air Murni / destilasi saja , sangat baik bagi radiator bahkan banyak tukang radiator yang melarang penggunaan coolant . Ane ngggak habis pikir deh...
Ane searching di google , masih banyak banget website / blog yang masih menyarankan penggunaan air destilasi tanpa coolant untuk cairan pendingin. weleh weleh....
Makanya jangan percaya MITOS tukang radiator yang mengatakan Air Murni / destilasi saja , sangat baik bagi radiator bahkan banyak tukang radiator yang melarang penggunaan coolant . Ane ngggak habis pikir deh...
Ane searching di google , masih banyak banget website / blog yang masih menyarankan penggunaan air destilasi tanpa coolant untuk cairan pendingin. weleh weleh....
by Dino_lowrider