DIY : Tambah lampu bagasi tambahan di Aerio agar pencahayaan makin luas

September 24, 2012

gambar 1 - 1.tambahan lampu bagasi - 2.lampu off - 3.lampu standard on - 4.dua lampu on

Sebenernya ide pingin nambahin lampu tambahan buat bagasi dah lama, cuman baru sempet ngerjain setelah dapet lampu LED terang. Awalnya sih pas bagasi penuh dengan muatan dan akan mengambil salah satu muatan yang ada di sebelah kiri sedikit kesulitan. Kesulitannya karena suasana gelap, sinar lampu bagasi standard yang ada di kanan terhalang oleh barang lain, lampu dari plafon tengah terhalang oleh sandaran baris kedua; sehingga kondisi sebelah kiri cukup gelap sehingga memerlukan bantuan senter untuk cari barangnya. Hmmmm kalo misalnya ada cahaya tambahan di sebelah kiri, niscaya akan menambah tingkat kepraktisan.

Idenya adalah menambah lampu LED di sebelah kiri yang hidup / mati-nya bersamaan dengan lampu bagasi standard bawaan Aerio. Dengan demikian tidak bingung buat saklar lagi karena bisa di OFF mengikuti saklar bawaan, dan juga bisa Auto ON bila pintu bagasi dibuka dan Auto OFF bila pintu bagasi ditutup. Jadi bener-bener pingin otomatis biar praktis. Dipilih lampu LED karena cukup terang dengan daya yang hemat energi sehingga tidak menguras listrik aki - ingat kita sering membuka pintu bagasi untuk proses naik-turunkan barang dengan kondisi mesin mati.

Pada gambar 1 terlihat :

Posisi lampu tambahan yang diletakkan di kiri - bersebrangan dengan posisi lampu bagasi standard Aerio
Kondisi malam hari saat lampu bagasi dimatikan
Kondisi saat bagasi hanya diterangi oleh lampu bagasi standard (sebelah kanan)
Kondisi saat bagasi diterangi oleh lampu bagasi standard sekaligus oleh lampu tambahan di kiri

Newbie coba ulas cara pemasangannya, sayangnya karena dilakukan secara dicicil dan meraba-raba jalurnya maka step-step foto di sini ada yang lompat-lompat karena ada step yang tidak terdokumentasi dengan baik. Anyway here it is, semoga bisa dimengerti.

Bahan :

1 Pcs Lampu LED soket T10 (newbie pakai LED T10 9 titik merk 9Nine, harga 25rb / 2 pcs)
1 Pcs Soket karet untuk lampu T10 (biar gampang kalau mau ganti bohlam - harga dah lupa seingetku ga sampai 5rb)
Kabel (sesuaikan panjangnya, newbie pakai sisa-sisa)
Isolasi listrik / isolasi bakar

Langkah-langkah :

Step 1. Tentukan lokasi, newbie pilih di bawah penyangga penutup bagasi (gambar 2). Untuk itu buka 3 buah baut dengan kunci 10mm, dan ternyata di sana ada lubang yang cukup besar untuk dilewati kabel. Masukkan kabel ke sana.

gambar 2 - Lokasi lampu tambahan

Step 2. Biar gampang buka penutup shockbreaker belakang buat menarik kabel yang dimasukkan pada Step 1.

gambar 3 - Tarik kabelnya

Step 3. Lewatkan kabel di bawah undertray bagasi, untuk itu bisa dilakukan pelepasan undertraynya (gambar 4). Untuk melepas undertraynya bisa dilihat di gambar 6, 7 dan 8, yang difoto di gambar 6-8 adalah undertray sebelah kanan, tapi proses/caranya sama saja antara undertray kanan / kiri.

Step 3a. Undertray ada 2 klip dengan posisi seperti di gambar 6. Gambar 7 adalah klip yang ada di dalam, dan gambar 8 adalah klip yang ada di luar. Cukup tusuk masuk bagian tengah klip plastik dan congkel lepas. Untuk memasang kembali klipnya, cukup tekan balik bagian tengah klip, masukkan ke tempat semula dan tekan balik bagian tengah klip supaya rata.

gambar 4 - kabel lewat bawah undertray kiri

Step 3b. Bisa menggunakan kawat kecil untuk "memancing" kabel. Kawat kecil dimasukkan dulu dari bawah ke atas, setelah itu lilitkan kawat ke kabel dan tarik kawatnya, maka kabel akan ikut tertarik (gambar 4) dan kabel akan hilang dari gambar 5.

gambar 5 - rapikan

Step 3c. Tutup kembali penutup shockbreaker dan kembalikan undertray kiri pada tempatnya.

gambar 6 - klip undertray

gambar 7 - klip undertray

gambar 8 - klip undertray

Step 4. Lepas undertray kanan (gambar 6 - 8). Penjelasan cara melepas sama seperti step 3a.

gambar 9 - Kabel ditarik dengan kawat

Step 5. Atur jalur kabelnya, sebelum kabel bisa masuk seperti gambar 9, maka terlebih dahulu melepas rumah lampu bagasi standard.

Step 5a. Congkel mika penutup bagasi, untuk itu saklar harus ke posisi bawah / menyala karena bagian mika yang terbuka untuk bisa dilewati oleh saklar adalah bagian bawahnya. (gambar 10 dan 11). Setelah saklar diposisikan ke bawah, congkel mika pada sisi atas atau bawahnya dengan obeng minus (panah biru pada gambar 11).

gambar 10 - saklar ke bawah / on untuk lepas mika

Step 5b. Setelah mika terlepas, sisi kanan kiri ada klip lagi (panah hijau gambar 11), congkel untuk melepas rumah lampu dari trim samping.

gambar 11 - rumah lampu bagasi terlepas

Step 5c. Melalui lubang rumah lampu pada trim (gambar 12) masukkan kawat kecil untuk "memancing kabel" sehingga kabel bisa ditarik melalui bawah undertray kanan (gambar 9) dan kabel bisa keluar melalui lubang di belakang rumah lampu (gambar 12).

gambar 12 - Kabel dilewatkan bagian belakang rumah lampu bagasi

Step 6. Bisa dilakukan Soldering kabel tambahan ke kabel lampu bagasi yang ada, pastikan untuk mendapatkan titik yang bisa ON-OFF mengikuti saklar. Newbie lagi males solder-solder jadi main jepit aja. Tembaga kabel dililitkan ke lampu LED tipe Feston sebelum diklipkan ke soket lampunya. Pastikan plus dan minus terpasang dengan baik karena lampu LED polaritynya tidak bisa dibolak-balik agar bisa menyala.

Step 7. Lewatkan kabel melalui lubang di belakang rumah lampu (gambar 13), jepit pada soket dengan lampu feston (gambar 14). Test nyala.