DIY : Modifikasi Water separator canter untuk OCT / oil catch tank avanza veloz dual vvti

gambar 1 - Water separator difungsikan sebagai OCT
otodiy.blogspot.com
OCT lagi...... cuman ini dibuat dalam kontek vlog sih, ini coba dibuat blog nya meski tidak detil pemasangan step by step. Dulu banget, newbie pertama buat pakai tabung reservoir radiator kijang, hasil nangkap uap olinya not bad, hanya tabungnya kempot karena kurang tebal, tapi secara fungsi tidak ada masalah. OCT berikutnya yang pernah dicoba adalah pakai filter pneumatic, hasilnya cukup memuaskan karena ketebalan bahannya mumpuni, dan hasil tangkap oli juga lebih banyak, bahkan cukup kental untuk pemakaian 5000 km. Kali ini mencoba bereksperimen menggunakan Water separator solar untuk mesin diesel. 

gambar 2 - mess filter solar canter dikeluarkan

gambar 3 - beli online, water sedimen separator truk canter, KW punya

gambar 4 - pingin coba selang samco, ntah KW atau ori kurang tau

Kenapa kok dipilih water sedimen separator sebagai bahan OCT, di video 2 newbie coba ulas dalam bentuk vlog youtube. Di sini coba newbie tulis lebih detail lagi karena susah juga berpikir sambil bicara di video, masih perlu banyak jam terbang 😀

Alasannya kurang lebih :
  • Filter pneumatic ternyata cukup restrictive, terutama bagian silencer atau filter dari logam yang cukup rapat. Dari banyak youtuber luar dan dalam negeri beberapa ada ulasan pengetesan OCT yang menggunakan silencer / filter kuningan dan dilakukan pengukuran perbedaan tekanan. Di salah satu youtuber dalam negeri ada yang mengetes dengan tiupan balon udara yang cukup kreatif untuk menunjukan perbedaan apabila filter tersebut kotor vs setelah filter dibersihkan. Newbie pun juga coba di filter pneumatic yang sempat dipakai buat OCT tapi sudah dipensiunkan, hasilnya memang berat kalau ditiup pakai mulut bahkan awalnya mampet. Setelah dicuci sedikit lebih ringan, setelah coba modifikasi lepas per dan test tiup hasilnya lebih baik meskipun masih terasa adanya hambatan aliran udara. Padahal kita ingin tekanan dari dalam ruang oli mesin terutama yang mengandung gas blow by kalau bisa lancar dikeluarkan supaya tidak menimbulkan kebocoran seal atau kerusakan oli yang lebih cepat karena kontaminasi bbm dan kondensasi yang tidak lancar dikeluarkan. Jadi newbie pikir kalau pakai filter pneumatic lagi memang ada pros nya bisa tangkap uap oli, tapi cons nya yang disebut di atas juga pingin newbie hindari. Jadi pingin cari yang tidak menghambat
  • OCT bentuk jadi. Banyak juga dijual OCT dalam bentuk jadi, harga yang mungkin agak mahal sampai lumayan mahal. Dan seperti dipoin 1 disinggung ada yang menggunakan silencer / filter kuningan yang ternyata restrictive, ujung-ujungnya masih harus ada modifikasi lagi. Dan juga masih harus memperhatikan ukuran diameter dalam untuk inlet dan outlet udaranya, jangan sampai terlalu kecil juga, idealnya ukurannya sama dengan ukuran selang PCV orisinil bawaan mobil.
  • Custom, ini sebenernya paling enak karena bisa benar-benar kita pilih ukuran-ukuran yang sesuai yang kita cari, demikian juga dengan metode / alur lewat udara untuk memisahkan uap oli dengan udara. Kendalanya agak males aja bikin dan kumpulin bahan-bahannya. Contoh-contoh custom OCT misal seperti di sini, ada juga yang dari pipa paralon, semuanya tampak cukup baik tergantung kreativitas.
  • O ya ada juga yang menggunakan filter bensin sebagai OCT, cuman setauku filter bensin ukuran inlet dan outlet nya di 8 mm, tapi berdasarkan asumsi aja sih, belum pernah ukur, dan di dalam nya media filternya harusnay cukup rapat, tapi newbie belum pernah tes tiup jadi tidak tau seberapa restrictivenya. Jadi untuk yang pakai filter bensin ga bisa komentar banyak karena belum tes langsung.
  • Nah yang terakhir terpikir adalah Water Sedimen Separator Misubishi Canter, cari-cari di youtube ternyata bukan hal langka untuk pemakaiannya, meskipun pertanyaan newbie belum terjawab sepenuhnya. Tapi sepertinya cukup masuk ke kriteria yang newbie butuhkan, jadinya ya namanya eksperimen maka perlu coba sendiri langsung.
Dari alasan tersebut di atas, jadi putuskan order Water Sediment Separator. Dan ternyata ya banyak KW nya, orinya mahal ternyata, beberapa bilang mikanya yang pecah, setelah timbang harga dsb, nekat tetep pilih yang KW tapi coba cari yang kasih bintang banyak, meski ga jaminan wkwkwk.
Rencana mau pasang di avanza veloz mesin 2NR-VE, coba ukur diameter dalam selang dari PCV hasilnya 10 mm, diameter luar selangnya 16 mm, cukup tebal karena harus mampu menahan kevacuuman hisap mesin jangan sampai kempot dan malah menghambat. Ukur PCV nya sendiri juga sama 10 mm.
Ukuran inlet dan outlet water separator canter sekitar 10mm lebih dikit, jadi pas sudah, kemudian untuk selangnya coba cari yang inner diameternya 10 mm, dapat samco, harga agak mahal juga dibanding selang bensin yaitu 67rb / meter, tapi pingin coba deh, beli 2 meter tapi ternyata sisa banyak, sengaja beli panjang lebih biar ga bingung kalau kurang. Dan setelah datang coba ukur diameter dalam 10 mm, diameter luar 16 mm, kurleb persis seperti selang ori. Mantap.....
Untuk jalur in out udara sedikit dibalik dari jalur in out solar, dan saringan nya diganti juga untuk penyesuaian, detilnya bisa disimak di video 2.
Video 1 ini kondisi sudah terpasang, dan tes nyala mesin kemudian disemprot-semprot air untuk melihat apakah ada kebocoran atau tidak.

video 1 - testing kebocoran dengan penyemprotan air

video 2 - penjelasan alasan penggunaan water separator vs filter pneumatic

Tinggal berikutnya ditunggu dan diamati apakah eksperimen ini berhasil dan berfungsi dengan baik atau tidak. Nanti diupdate lagi.



video 3 - update 24 April 2021

video 4 - update 2 Mei 2021

regards,
singachu

Comments

most read in a week

DIY : Test pasang Camera Mundur di Head Unit Orisinil Innova type G

Ganti steering rack Ertiga dengan merk Heiker {Muhammad Rivaldi}

DIY : Bikin label fungsi fuse dan relay Aerio / Next G

Socket Connector / Wiring Diagram Head Unit Fujitsu Ten

DIY : service maintenance air compressor / kompresor angin