DIY : cara mendongkrak, bersihkan rem tromol belakang dan cakram depan Avanza Veloz

gambar 1
otodiy.blogspot.com
Hari ini mau bersihkan rem Avanza Veloz 2019, sudah jalan 6000 km lebih, newbie belum pernah coba dongkrak, lepas ban apalagi bersihkan remnya. Caranya kurang lebih sama seperti yang pernah newbie lakukan di aerio. So sambil belajar juga coba dokumentasikan, modalnya tentu user manual untuk letak-letak titik dongkraknya.

gambar 2 - letak dongkrak dan cara melepas
gambar 3 - braket dongkrak

Sengaja coba pakai dongkrak standard Avanza, letaknya di bawah bangku penumpang. Melepasnya harus dari baris kedua. Dan......... uangel soro ngeluarin dongkraknya, puter pakai tangan berat. Liat lagi di manual, itu braket dijepit ama dongkrak dengan posisi diturunkan, berarti untuk melepasnya justru harus diputar searah jarum jam biar dongkrak jadi tinggi. Berat muternya, dan space untuk muter pakai tools juga susah, pakai tang baru bisa. Ya ada untungnya juga dibuat percobaan, jadi pas darurat lebih siap. Berat karena dari pabrikan mungkin pasangnya sebelum jok dipasang jadi kuat-kuat masang di braketnya.

gambar 4 - tools

Karena dah pingin pakai tools standard, jadi lanjut pakai, bener nih ga dapat kunci busi...... Ya udah lanjut cara merangkai tangkai dongkrak kalau mau dongkrak ban belakang.

 gambar 5 - cara sambung
gambar 6 - cara sambung

Gampang aja kok cara nyambungnya, ada 1 besi berlubang yang ada bautnya itu diletakkan di tengah, ujung-ujungnya pakai besi yang lain baik yang lurus maupun yang ada gantolannya. Bolak balik ga masalah. Bautnya diputar secukupnya aja ga perlu seret-seret yang penting ga lepas ketarik aja.

 gambar 7 - urutan cara mengencangkan baut roda
Cara kencangkan baut roda menyilang, sudah umum untuk pengecangan yang benar. Tinggal kendorkan dulu mur rodanya. O ya jangan lupa ganjal ban menyilang dengan ban yang didongkrak.

 gambar 8 - ternyata ada stickernya juga di dongkrak untuk petunjuk letak dongkrak
 gambar 9 - petunjuk letak titik dongkrak
 gambar 10 - petunjuk letak dongkrak

Ternyata di dongkrak juga ada sticker berisi letak dongkrak ban depan dan belakang avanza, titiknya persis seperti yang tertulis di manual.

gambar 11 - maximum beban dongkrak adalah 850 kg

 gambar 12 - posisi dongkrak roda belakang
 gambar 13 - titik dongkrak roda belakang kiri
 gambar 14 - titik dongkrak
 gambar 15 - perpanjangan untuk memutar dongkrak
 gambar 16 - titik dongkrak
Setelah didongkrak, lanjut lepaskan semua lugnut dan lepas rodanya. Dan lengket sampai perlu dipukul-pukul kanan kiri bannya biar roda terlepas dan bisa dicabut.

 gambar 17 - tromol roda belakang
 gambar 18 - baut untuk mendorong keluar tromol

Ternyata ukuran baut buat mendorong tromol sama persis seperti di aerio, pakai kunci 14 mm buat muternya. O ya jangan lupa handrem diturunkan ya. Dan ganjal pastikan lagi terpasang di roda kanan depan kalau ini dongkrak yang kiri belakang.

 gambar 19 - dorong tromol keluar 
 gambar 20 - tromol terlepas

Agak susah yang terakhir perlu ditarik paksa akibat keganjal karat. Selanjutnya karat diolesin grease tipis-tipis biar ga cepat nyebar dan biar lebih mudah melepas ulang. Baut roda kondisi masih baik semua, dioles grease tipis biar terlindung karat juga.

 gambar 21 - tromol

Ada logo Daihatsu, ya memang Toyota Avanza diproduksi di pabrik Daihatsu.
Ok pembersihkan dimulai. Untuk kampas rem tinggal di sikat kawat, kemudian dicuci pakai air sabun dengan sikat gigi bekas, abis itu bersihkan lagi dengan air dan sikat gigi. Untuk tromol jangan pakai sikat kawat ya, baret ntar, pakai sikat gigi dan air sabun kemudian bilas. Hasilnya sekarang kalau diraba terasa kesat, sebelumnya terasa ada licin-licinnya.

 gambar 22 - sikat kawat untuk kampas rem nya
 gambar 23 - sudah bersih dari debu dan minyak
Keringkan dan pasang, pastikan lubang untuk pasang baut pendorong bukan di lubang nap yah....
 gambar 24 - terpasang dan sudah dioles grease tipis buat menghambat karat

Lanjut sebelah kanan, caranya sama aja jadi ga banyak foto
gambar 25 - titik dongkrak belakang kanan, kotor susah terlihat di foto ya tonjolannya

Lanjut ban depan, caranya mirip, ganjal roda berlawanan, kendurkan lug nut roda, dongkrak, lepas lugnut dan lepas ban.
 gambar 26 - titik dongkrak di samping, belakang roda depan
 gambar 27 - titik dongkrak
Roda kiri depan ini lengket luar biasa, setelah lugnut terlepas semua, sudah dipukul-pukul pakai tangan tetap bandel, akhirnya tendangan beraksi baru lepas.

 gambar 28 - lepas baut kaliper
Untuk sekedar melepas kampas rem cakram, cukup 1 baut caliper aja yang dilepas, yang sisi bawah (gambar 28). Setelah itu tinggal dorong ke atas kalipernya (gambar 29)
 gambar 29 - baut kaliper
 gambar 30 - lepas kampas rem
Cara bersihinnya sama seperti rem belakang. Sikat kawat, sabun, bilas, bersih dan kesat.

 gambar 31 - indikator keausan. Masih tebal karena masih baru
 gambar 32 - tulisan daihatsu, merk TDW

Ntah kenapa kok backing platenya satu sisi, sedangkan yang sisi piston caliper langsung nekan rem tanpa backing plate (gambar 32). Sementara ini fine-fine aja rem-nya, kalau suatu saat ada bunyi bisa jadi ntar tambah backing plate sendiri.
Kampas rem depan merk TDW dan ada tulisan Daihatsu

gambar 33 - sudah bersih kesat

Sekalian spring caliper rem juga dilepas (gambar 34) dan dibersihkan, kemudian tambah grease dikit. Bersihinnya pakai sikat gigi aja dah cukup. Greasenya jangan sampai beleber kena piringan cakramnya yah... O ya terlihat juga di gambar 34 piringan cakram depan sudah berventilasi, bukan single solid disk lagi seperti yang awal-awal avanza xenia keluar, jadi pelepasan panasnya lebih baik.

 gambar 34 - spring caliper
 gambar 35 - spring caliper sudah dibersihkan

gambar 36
Kalau gambar 36 ini untuk dongkrak besar, sekali dongkrak 2 ban sekaligus bisa terangkat. Kapan-kapan aku bikin dokumentasinya.

O ya habis dibersihkan, bisa dipasang lagi, untuk cakramnya bisa dicuci pakai air sabun dan keringkan pakai kertas koran bekas atau kain lap. Pasang balik semua. Lanjut roda kiri depan cara juga sama.

Untuk mengencangkan mur / lugnut roda jangan lupa menyilang seperti gambar 7.

Done

regards,
singachu

Comments

Post a Comment

most read in a week

DIY : Bikin label fungsi fuse dan relay Aerio / Next G

Image
Gambar 1 - Main Fuse Box hanya kode saja Bikin label yuk buat kasi keterangan fungsi dari Fuse dan Relay yang ada di ruang mesin karena hanya ada keterangan Ampere dari Fuse dan kode Relay saja tanpa ada keterangan jelas mengenai fungsi dan sirkuit apa yang dilindungi. Pada user manual terdapat penjelasan mengenai fungsinya tetapi tidak ada kejelasan secara lengkap untuk fungsi-fungsi relay, selain itu dengan adanya label petunjuk singkat pada ruang mesin membuat praktis bila melakukan pengecekan apalagi di kala darurat. Gambar 2 - Label Main Fuse Box - balik dan sejajarkan saja untuk baca
Read more

Mencari tau fungsi Relay di fusebox Aerio

Image
Fuse atau sekring di fusebox Aerio yang letaknya di ruang mesin Aerio bisa dibaca di manual book. Tapi di sana ada relay juga dan sayangnya tidak ada penjelasan fungsi dari masing-masing relay tersebut. Newbie coba tanya-tanya di forum beberapa terjawab tapi sebagian besar tidak tau. Hmm catat-catat dulu dah apa yang dah tau, nanti kalo ada tambahan lagi ya tinggal update lagi..... :D gambar 1
Read more

Socket Connector / Wiring Diagram Head Unit Fujitsu Ten

Image
 gambar 1 - Socket Connector http://otodiy.blogspot.com Masih penasaran dengan kabel untuk Camera Mundur biar bisa dipasang di Grand New Kijang Innova type G. Biarpun sudah membaca cara pasang camera mundur di Innova type V , tapi karena Head Unitnya beda tipe dengan Innova type G , biarpun sama-sama merk Fujitsu Ten, apalagi di panduan masih ragu mana Video IN plus dan groundnya, maka newbie coba browsing-browsing lagi buat nambah referensi. Dan dari google ketemu gambar-gambar berikut ini, meski kenyataannya tetap ada beda yah, but enjoy..... and do at your own risk....
Read more

DIY : mendongkrak Grand New Kijang Innova

Image
 gambar 1 - tempat penyimpanan dongkrak dan tools innova Setelah selesai setel handrem , newbie pingin test putaran roda belakang. Lagi-lagi sebenarnya untuk melakukan pendongkrakan sudah tercetak cukup jelas di manual book, cuman biar lebih maknyus perlu dicoba praktek biar kalau di kemudian hari perlu melakukan udah ga mencocokan lagi titik dongkraknya dengan manual book :) Langkah kali ini tanpa penggantian ban, jadi proses pengenduran lugnut velg tidak dilakukan. Pertama buka pintu bagasi dan buka penutup penyimpanan dongkrak dan tools (gambar 1) sehingga nampaklah dongkrak dan toolsnya (gambar 2)
Read more

Ganti steering rack Ertiga dengan merk Heiker {Muhammad Rivaldi}

Image
gambar 1 otodiy.blogspot.com #Sharing Baru ganti Racksteer assy merk Heiker. Build qualitynya oke punya nih.. bootnya bahan plastic rubber lebih kuat dan awet, casingnya semi-polished, dan kata sellernya sih untuk internal dalemnya (rack and pinion) nya udah anti karat juga jadi aman kalo kemasukan air. Saya sempet bandingin build qualitynya dengan Racksteer bawaan ertiga (merk sona) kurang lebih sama.. cuman entah kenapa rasanya si Heiker ini lebih solid qualitynya, tapi untuk cover as pinion atas saran saya pake bawaan ertiga aja karena plastic dan foam sealnya lebih bagus daripada punya heiker ini. Kalau melihat dari segi harga sih menurut saya lebih worth ini dibanding racksteer assy original (1.4 jt vs 6 jt 😂). Tapi untuk durabilitas? Well see dia tahan berapa lama.. 😁.
Read more