DIY : pasang ground cable di Next G {wirasaja}

 gambar 1 - bahan grounding/earthing
Berawal dari baca2 mengenai penambahan grounding di mobil berumur di atas 5 tahun akan lebih berasa hasilnya, akhirnya diputuskan my Next G 2003 ingin mencoba hal tersebut..
pertama-pertama siapkan bahan2 dulu..pesan di FJB bahan2nya ( FJB Ground Kabel )
 gambar 2 - busbar / plat tembaga
pemetaan target untuk penambahan grounding dan kebutuhan panjangnya kabel ..( maaf gambar 3 yang diambil hasil googling, namun ukuran kabel saya sendiri yg mengukur di ruang mesin Next G 2003 )
cara baca ukuran : panjang kabel ( centimeter )/jumlah kabel yg dibutuhkan / skun A ( skun lubang baut )/ skun B ( skun lubang baut )
 gambar 3 - pemetaan kabel grounding Aerio / Next G
kemudian kita kerjakan satu persatu..
pertama kita pasang dahulu terminal plate bahan tembaga pada kutub negatif aki dengan posisi sebaik mungkin
 gambar 4 - posisi terminal plate bahan tembaga
 gambar 5 - posisi terminal plate bahan tembaga 
  gambar 6 - posisi terminal plate bahan tembaga
kemudian kita kerjakan setiap langkah2 sesuai skema secara berurutan..
1. Terminal - Fuel rail
pasang kabel sepanjang 80cm dari terminal tembaga menuju fuel regulator/ fuel rail

2. Fuel rail - Mesin
pasang kabel sepanjang 25cm secara seri dari fuel rail
 gambar 7 - posisi kabel menuju fuel rail dan mesin
3. Terminal - Alternator
pemasangan ini sangaaat sulit sekali, kita harus melepas box filter dahulu beserta belalai karet intake, kemudian meyiapkan kunci2 yang pas ketika mengendoorkan baut belakang pemegang alternator ( sebetulnya posisi tidak harus disitu juga bisa ) ambil kabel sepanjang 130cm potong ujung skun dari awalnya berbentuk "O" menjadi "Y" untuk memudahkan pemasangan,
hal ini dikarenakan baut dudukan alternator yg akan kita pasangkan kabel ground hanya boleh kendor dan jangan sampai lepas total ( kalo lepas bisa copot alternator malah repot ),
sehingga pemasangan kabel hanya diselipkan pada baut
 gambar 8 - rubah skun dari "O" ke "Y"
 gambar 9 - alternator
 gambar 10 - posisi kabel di alternator, dari plat tembaga dan menuju body kanan
 gambar 11 - posisi kabel di alternator, dari plat tembaga dan menuju body kanan 
4. Alternator - Body kanan
pasangkan kabel sepanjang 55 cm yang ujungnya juga telah dipotong dari "O" menjadi "Y" yang dijepit bersama pada baut alternator dengan kabel sebelumnya (gambar 11)
 gambar 12 - dari alternator ke body kanan
 gambar 13 - posisi kabel ground di body kanan
5. Terminal - Firewall
lanjut dengan kabel sepanjang 100cm yg dipasang dari terminal menuju firewall di bawah pipa AC diatas Throttle Body
 gambar 14 - posisi kabel ground
 gambar 15 - menuju firewall dan ke throttle body
6. Firewall - Throttle body ( TB )
ambil kabel sepanjang 25cm dipasang secara seri dari firewall menuju TB ( kendor dan lepaskan salah satu dari 4 baut TB )
gambar 16 - ke throttle body 
 gambar 17 - posisi kabel ground
 gambar 18 - posisi kabel ground
7. Terminal - Ecu Body menjadi Terminal - Frame rangka depan
ada kesulitan untuk memasang kabel ini karena posisi intake karet di firewall yg rencananya akan saya sobek sedikit untuk jalanya masuk kabel ke kabin, terhalang rumah blower ketika dilihat dari dalam kabin
solusinya harus menurunkan rumah blower agar rapi, berhubung belum berani melakukan hal tsb ( bingung ada berapa baut dan kabel2 apa saja yg harus dilepas ) , langkah ke 7 ini saya alihkan dari teminal menuju frame rangka depan disekitar pengungkit kap mesin
dengan kabel berukuran 90cm ( maaf lupa mendokumentasikan )

8. Fuel rail - Kompresor AC menjadi Body kanan - Kompresor AC
ambil kabel berukuran 80cm potong ujung skun dari "O" menjadi "Y" kendorkan baut pemegan kompresor dan selipkan skun tsb
 gambar 19 - menuju kompresor AC
 gambar 20 - dari body kanan
 gambar 21 - body kanan
setelah semua kabel2 sudah terpasang, kencangkan semua baut2 yg tadi dikendorkan.. terutama baut baut pemegang TB, pemegang alternator dan pemegang kompresor AC
kemudian mulai merapikan posisi kabel2 yg diatur sedemikian rupa agar rapi dan diikat dengan insulock / cable ties
 gambar 22 - merapikan kabel
 gambar 23 - merapikan kabel
 gambar 24 - merapikan kabel
 gambar 25 - merapikan kabel
 gambar 26 - merapikan kabel
pengerjaan memakan waktu 4 jam..paling sulit pengerjaan mengendorkan baut pemegang alternator dimana ruang pergerakan kunci untuk mengendorkan baut sangat terbatas, serta posisi tangan kita mentok part2 lain..
gambar 27 - done, hasil akhir
PR yang belum terselesaikan yaitu
1. grounding terminal - alternator ( alternator posisinya di bawah intake )
2. terminal - ECU ( harus melepas rumah blower yg saya sendiri belum berani melakukannya )

abis 270k..mengenai terminal tembaga, prefer untuk aerio/next G terminal menggunakan yang modelnya "L" ( ini mengingat posisi negatif aki yg ada disisi luar dan mepet fuse Box ) yang dikirim om Taz modelnya "U" semacam "L" tapi ada ekornya pendek jadi mirip "U" pendek, jadi pemasangan agak sedikit dipaksa seperti itu 
Cara merapikan cable ground dengan cable ties bisa dibaca di sini.

sekian info dari jogja suhu2..
Happy weekend suhu2..
by wirasaja
sumber : kaskus

Comments

Post a Comment

most read in a week

Socket Connector / Wiring Diagram Head Unit Fujitsu Ten

Image
 gambar 1 - Socket Connector http://otodiy.blogspot.com Masih penasaran dengan kabel untuk Camera Mundur biar bisa dipasang di Grand New Kijang Innova type G. Biarpun sudah membaca cara pasang camera mundur di Innova type V , tapi karena Head Unitnya beda tipe dengan Innova type G , biarpun sama-sama merk Fujitsu Ten, apalagi di panduan masih ragu mana Video IN plus dan groundnya, maka newbie coba browsing-browsing lagi buat nambah referensi. Dan dari google ketemu gambar-gambar berikut ini, meski kenyataannya tetap ada beda yah, but enjoy..... and do at your own risk....
Read more

DIY : Bikin label fungsi fuse dan relay Aerio / Next G

Image
Gambar 1 - Main Fuse Box hanya kode saja Bikin label yuk buat kasi keterangan fungsi dari Fuse dan Relay yang ada di ruang mesin karena hanya ada keterangan Ampere dari Fuse dan kode Relay saja tanpa ada keterangan jelas mengenai fungsi dan sirkuit apa yang dilindungi. Pada user manual terdapat penjelasan mengenai fungsinya tetapi tidak ada kejelasan secara lengkap untuk fungsi-fungsi relay, selain itu dengan adanya label petunjuk singkat pada ruang mesin membuat praktis bila melakukan pengecekan apalagi di kala darurat. Gambar 2 - Label Main Fuse Box - balik dan sejajarkan saja untuk baca
Read more

Mencari tau fungsi Relay di fusebox Aerio

Image
Fuse atau sekring di fusebox Aerio yang letaknya di ruang mesin Aerio bisa dibaca di manual book. Tapi di sana ada relay juga dan sayangnya tidak ada penjelasan fungsi dari masing-masing relay tersebut. Newbie coba tanya-tanya di forum beberapa terjawab tapi sebagian besar tidak tau. Hmm catat-catat dulu dah apa yang dah tau, nanti kalo ada tambahan lagi ya tinggal update lagi..... :D gambar 1
Read more

DIY : mendongkrak Grand New Kijang Innova

Image
 gambar 1 - tempat penyimpanan dongkrak dan tools innova Setelah selesai setel handrem , newbie pingin test putaran roda belakang. Lagi-lagi sebenarnya untuk melakukan pendongkrakan sudah tercetak cukup jelas di manual book, cuman biar lebih maknyus perlu dicoba praktek biar kalau di kemudian hari perlu melakukan udah ga mencocokan lagi titik dongkraknya dengan manual book :) Langkah kali ini tanpa penggantian ban, jadi proses pengenduran lugnut velg tidak dilakukan. Pertama buka pintu bagasi dan buka penutup penyimpanan dongkrak dan tools (gambar 1) sehingga nampaklah dongkrak dan toolsnya (gambar 2)
Read more

Ganti steering rack Ertiga dengan merk Heiker {Muhammad Rivaldi}

Image
gambar 1 otodiy.blogspot.com #Sharing Baru ganti Racksteer assy merk Heiker. Build qualitynya oke punya nih.. bootnya bahan plastic rubber lebih kuat dan awet, casingnya semi-polished, dan kata sellernya sih untuk internal dalemnya (rack and pinion) nya udah anti karat juga jadi aman kalo kemasukan air. Saya sempet bandingin build qualitynya dengan Racksteer bawaan ertiga (merk sona) kurang lebih sama.. cuman entah kenapa rasanya si Heiker ini lebih solid qualitynya, tapi untuk cover as pinion atas saran saya pake bawaan ertiga aja karena plastic dan foam sealnya lebih bagus daripada punya heiker ini. Kalau melihat dari segi harga sih menurut saya lebih worth ini dibanding racksteer assy original (1.4 jt vs 6 jt 😂). Tapi untuk durabilitas? Well see dia tahan berapa lama.. 😁.
Read more